Membonsai Adenium Menjadi Unik


Siapa yang tidak setuju terhadap keindahan adenium. Variasi warna dan bentuk bunga, kerap kali memancing mata untuk memandangnya. Soal keindahan bunganya pun, kabarnya telah menjadi salah satu kategori dalam penjurian sebuah kontes Adenium.

Jika melihat keseluruhan bentuk tanaman, Adenium merupakan sebuah tanaman yang lengkap dalam kategori tanaman hias. Bunga, daun, batang hingga bonggol dapat diekspos sebagai daya tarik keseluruhan tanaman.

Dimulai dari perkembangan teknik grafting untuk kombinasi bunga dan bonggol yang cantik, hingga perkembangan teknik membonsai menjadikan tanaman ini tetap eksis sebagai tanaman hias yang cukup digemari.

Dalam membonsai atau membuat seperti bonsai, banyak hal perlu dilakukan, antara lain dengan cara membentuknya agar lebih alami, dan dapat diletakkan di dalam pot. Pemilihan wadah/pot pun harus yang tepat agar dapat menonjolkan karakteristik khas dari pohon tersebut. Semua bagian adenium dapat dipamerkan sesuai dengan potensi dan bentukan tanaman yang kita inginkan. Bagian-bagian tersebut adalah bonggol, percabangan, bentuk dan besarnya daun serta bunga.

Bongol yang umumnya disenangi adalah jenis yang besar dan kekar. Semakin bersih permukaan bonggol akan semakin menaikkan nilai tanaman. Sedikitnya bekas luka/potongan cabang dari hasil pemangkasan juga merupakan faktor penentu kualitas batang utama. Kulit batangnya yang bersih dan mengkilap sehat akan menambah poin penilaian kualitas keseluruhan tanaman. Selain itu, ada pula yang memamerkan warna yaitu dengan warna kuning atau keemasan. Atau bentuk batang yang menyerupai salah satu bentukan tertentu, seperti hewan dan bentukan lainnya.

Untuk percabangan, bonsai  mempunyai potensi percabangan yang rindang, banyak cabang dan unik. Pembentukan arah cabang yang dinginkan dapat diusahakan dengan pelilitan kawat serta pemangkasan cabang yang tidak diinginkan.

Di sisi lain, daun tanaman umumnya lebih disenangi yang kecil dan agak bulat, tetapi tidak jarang ada yang meyenangi bentuk daun yang lonjong sempit. Warna daun juga menjadi faktor daya tarik lainnya, yaitu berwarna hijau kemerahan, hijau muda atau bahkan hijau dengan dominan kuning.

Sedangkan untuk bunga, jenisnya tergantung selera pemilik. Biasanya, ada yang ingin selalu mengikuti tren bunga pada saat itu atau dengan jenis bunga yang cukup langka. Syarat utamanya adalah bunga mengembang kompak di setiap cabang yang ada. Oleh karena itu, saat memilih Adenium, pilihlah yang memiliki potensi mudah berbunga dan banyak.

Jika semua aspek dari tiap bagian tadi telah dicapai, maka lakukan pembentukan seperti bonsai dengan aturan yang kuat, kokoh, alami serta seimbang antara tajuk dan batangnya. Dan jangan lupa, pemilihan bentuk wadah juga menjadi daya tarik dari keseluruhan tanaman bonsai adenium tersebut.

(iDEA/M.Sintia)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment